Sabtu, 15 Juli 2017
Masih bolong
Hari ini kembali ke dokter gigi. Antrian sekitar setengah jam saja. Hanya ada satu pasien di dalam ruangan dokter. Saat pendaftaran ternyata harus fotocopy sendiri kartu asuransi dan ktp nya. Selanjutnya kalau masih berobat lagi disini lebih baik disiapkan fotocopy yang diminta. Ketika dokter memeriksa gigi disuruh ronsen. Hasil ronsen memberikan data gigi bungsu yang tumbuh miring dan lokasi bolongnya gigi. Disarankan untuk segera dioperasi gigi bungsunya. Namun masih harus cek apakah di cover asuransi atau tidak. Jadi di beri resep obat dan balik lagi untuk proses tambal. Jadi bolak balik terus masalah gigi bolong. Sehabis dari dokter gigi tadinya batal rencana ke rumah kiki. Diiming-iming dama brownies,puding,jeruk dan makaroni schotel plus makan siang jadi luluh. Berangkat jam setengah dua. Perjalanan sekitar satu jam. Pakai google map karena baru pertama kali main ke sana. Sampai setengah enam baru balik. Karena Indun famili baru datang jam empat sore. Lalu Ani jam setengah lima sore. Ada kejadian anaknya Indun jatuh dari tangga. Untungnya tidak apa-apa namun ada benjol di kepala. Rumahnya kecil makanya disiasati dengan di bangun ke atas. Di bawah ada kamar,ruang tamu dan dapur. Di atas ada dua kamar dan kamar mandi serta kamar setrika. Paling atas mesin cuci dan jemuran. Dekorasi rumahnya manis dan artistik.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar