Acaranya seru sekali saat hari terakhir menjelang pulang ada kuis dan ada hadiah. Padat sekali susunan acara walau masih menyisakan waktu kosong untuk acara bebas dan santai. Jumat malam berangkat setelah pulang kantor menuju titik kumpul pertama di SPBU manalah itu. Lalu mulai berangkat beriringan di tol. Sesampai di titik kumpul kedua di SPBU anrah berantah kami semua akhirnya beristirahat. Ada yang tidur di mobil dan ada yang tidur di mushola. Lalu setelah sholat subuh melanjutkan perjalanan ke tempat wisata pertama.
Kunjungan ke tempat wisata pertama ini kami pergi ke tol kayangan, kawah sikidang, candi arjuna untuk foto-foto dan menikmati pemandangan. Siang menjelang sore baru cek ini di penginapan. Istirahat, mandi, makan dan lanjut tidur-tiduran sebentar. Malamnya ada karaokean dadakan yang sangat heboh dan ada sebagian yang bakar jagung. Sekitar jam 10 malam acara berhenti karena harus tidur supaya bisa bangun jam 3 pagi untuk menuju bukit sikunir.
Bangun pagi dini hari demi mengejar terbit matahari di bukit sikunir sungguhlah kenangan. Mana ada kejadian bos mencari dinda dimana untuk membayar biaya uamg parkir serta uang masuk per orang. Hampir semua yang ikut pada akhirnya berhasil mendaki puncak sikunir. Tak lupa ada banyak gaya dan cerita untuk diposting di sosial media. Saat turun dan ngemil sera minum kopi dan teh hangat ternyata ada yang tertarik menyanyi. Jadilah kompak joget dan nyanyi di iringi orkestra bukit sikunir. Lanjut kembali ke penginapan untuk sarapan, mandi dan cek out.
Dalam perjalanan pulang makan siang dulu di cempek lemu lalu mampir di pusat oleh-oleh yang juga SPBU di mana sebelumya gedung tersebut bekas pabrik gula. Di tempat ini sudah sore sekitar jam empat atau setengah lima. Jadi tak menunggu lama akhirnya tiap mobil menempuh jalan masing-masing menuju kantor. Mobil saya tiba di kantor sekitar jam 11 malam. Lalu saya diantar Audy sampai stasiun.
Sampai rumah sudah jam 12 lewat. Istirahat sebentar, cuci muka, mandi allu tidur. Kemudian bangun seperti biasa dan menuju kantor untuk bekerja di hari senin.
Karena beli oleh-oleh ternyata kurang jadi untuk yang tidak kebagian saya berikan coklat. Walau bagaimanapun oleh-oleh sepertinya merupakan bahasa kasih untuk si penerima dari saya yaitu receiving gifts.
Kurang lebih itulah memori saya ketika wisata dieng bersama teman kantor. Sungguh kenangan yang belum tentu dapat terulang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar