Hari ini mau melanjutkan lagi menulis di blog. Awalnya masih susah untuk masuk kedalam blogspot. Hampir satu jam pencet keyboard gerakin mouse muter saja disitu. Ini gimana cara posting tulisan baru? Masih belum ada koneksi yang baik sama blogspot.
Akhirnya bisa juga setelah minta bantuan sama hubby.
Sekedar berbagi kenangan saja mengenai kejadian hari ini.
Pagi setelah jam masuk kantor dan mulai bekerja, diingatkan kembali mengenai email balasan dari bank swasta yang masih belum ada. Ya sudah ambil keputusan mendatangi bank tersebut sekalian print out mutasi tabungan. Berhubung bos juga ada keperluan perpanjang STNK di SAMSAT Polda Metro akhirnya diajak bareng sekalian didrop di halte dekat bank swasta tersebut. setelah sampai di dalam dan bertemu customer service barulah diketahui ternyata alamat email yang ditulis salah. Akhirnya balasan emailnya ada juga. Selesai urusan di bank, melanjutkan niat ke perpustakaan DIKBUD disebelah ratu plaza.
Karena sudah mendapat infromasi sebelumnya bahwa perpustakaan ada di lantai 1 gedung A Depertemen DIKBUD saya otomatis langsung menuju kesana. Namun, saat sampai di gedung A, diberitahu bahwa masuk ke perpustakaan lewat pintu samping dari luar. Setelah masuk dan mengisi buku tamu langsung naik ke lantai dua. Sebelumnya lihat-lihat dulu koleksi buku. Tapi kok tidak menemukan novel ya? Karena tidak menemukan novel akhirnya saya mendatangi pustakawati untuk menjadi anggota sekalian bertanya novel ada disebelah mana. Ternyata ada di deretan ketiga dari pinggir dan hanya sekitar 2 rak saja. Itupun kebanyakan novel berbahasa Inggris. Syarat menjadi anggota pun sangat mudah. Cukup mengisi form dan tanda tangan diatas materai sekaligus menyerahkan fotocopy identitas. Apabila tidak punya materai maka dikenakan biaya materai sebesar Rp. 6.000 saja. Maksimal peminjaman adalah 3 buku dan 2 audio visual untuk batas peminjaman selama 2 minggu dan meninggalkan identitas asli misalnya KTP,NPWP atau SIM. Karena saat itu saya hanya bawa KTP maka saya meninggalkan KTP asli.
Saat melihat rak bagian novel ada novel Agatha Christie baik yang bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Beberapa novel yang saya lihat ada novel raditya dika kambing jantan, andrea hirata lasakar pelangi dan padang bulan, mira w melisa 1,2 dan 3, lalu novel berjudul cantik itu luka namun lupa siapa penulisnya juga ada beberapa novel terbitan gagas media.
Pilah pilih akhirnya saya menjatuhkan pilihan pada novel dan brown, bernard batubara dan seorang penulis yang belum pernah saya baca novelnya tapi dilihat dari sinopsis dan paragraf pertamanya sepertinya alur ceritanya menarik. Setelah memberikan ketiga novel tersebut kepada pustakawati untuk didata dibagian peminjaman, saya segera bergegas kembali ke kantor. Maklum masih jam kerja.
Karena hari ini Kamis seperti biasa ada kebaktian di basement. Pembicaranya Pdt Hari Sempulur yang membawakan kotbah dengan serius dibungkus lelucon dan tawa. Dimana inti kotbah adalah harus rajin menabur dan jangan malas. Juga tak lupa diingatkan agar bertindak sebab iman tanpa perbuatan hakekatnya mati. Ayat firman diambil dari pengkotbah dan 1 Tawarikh. Berhubung jemaat tidak sedang membludak maka saya dan Andria serta Colin tidak dapat jatah makanan dan memutuskan makan di ManCaf.
Balik dari ManCaf Mumun memberitahu paket kiriman Stilettobook sudah sampai. Senangnya ada banyak bacaan menjelang long weekend karena Senin 8 Februari libur IMLEK.
Jam sudah menunjukan jam 5 lewat ketika saya masih asyik mengerjakan settlement suspense. Tahu-tahu telepon berdering dan suara seorang teman menyapa. Dia menceritakan mengenai kelakuan seseorang yang sudah diketahui baper tingkat dewa. Sudah tahu butuh bantuan tapi cara minta tolongnya enggak banget, katanya. Memanggil dengan nada agak tinggi dan seperti orang marah sampai beberapa orang menengok. Entahlah ada apa dengan kedua orang ini. Masing-masing mempunyai alasan dan tidak tahu bagaimana cara mengakhiri perang dingin diantara mereka, akibat sudah terlalu lama mereka saling menghindar. Lebih tepatnya salah satu yang baper tingkat dewa selalu berusaha agar tidak berdekatan. Karena saya lebih akrab dengan teman yang menelepon saat itu, tentu saya mendengar versi dia tanpa pernah tahu versi satunya lagi. Mungkin karena saya juga punya perasaan yang sama dengan teman yang mengajak saya ngobrol ditelepon, maka saya memiliki pendapat sendiri tentang orang itu. Bahkan sampai memimpikan mereka berdua.
Karena sudah lewat dari jam 5 akhirnya saya memutuskan nebeng sama Olfa sampai Bxchange. Namun ternyata setelah diskusi karena tidak menemukan penjual cakwe diputuskan mampir di restoran pagisore. Makanannya enak. Ada 2 pilihan jengkol yaitu rendang dan cabe ijo. Karena baru tahu kalau andria suka jengkol juga kami memutuskan makan yang rasa rendang. Sedangkan mba dwi dan olfa memesan sambel pete. seperti yang saya katakan semua makanannya enak termasuk puding srikaya yang disantap sebagai dessert. Setelah kenyang akhirnya kembali kami menyusuri jalan raya yang untungnya sudah tidak macet. Sesuai tujuan sebelumnya saya turun di Bxchange dan menuju stasiun jurangmangu. Sesampai di stasiun ada pengumuman kereta tujuan serpong baru berangkat tanah abang, alhasil sampai dirumah lebih malam dari yang direncanakan.
Karena sudah kenyang sampai dirumah langsung mandi.
Melihat hubby yang sedang asyik didepan laptop membuat saya tertarik dan akhirnya memutuskan untuk menulis lagi di blog.
Demikianlah cerita hari ini. sampai jumpa pada tulisan berikutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar